Jumat, 16 November 2012

PSIKOLOGI KETERTARIKAN INTERPERSONAL DALAM INTERNET



Penyebab daya tarik antara individu yang satu dengan yang lainnya adalah :
1.   Kedekatan fisik
2.   Kesamaan pendapat dan kepribadian, minat dan pengalaman, gaya interpersonal
3.   Adanya rasa suka secara timbal balik (reciprocal liking)
4.   Daya tarik fisik.

TEORI-TEORI KETERTARIKAN INTERPERSONAL
1.      Social Exchange Theory: Gagasan bahwa perasaan orang tentang suatu hubungan tergantung pada persepsinya mengenai hasil positif (rewards) dan ongkos (costs) hubungan, jenis hubungan yang mereka jalani, dan kesempatan mereka untuk memiliki hubungan yang lebih baik dengan orang lain.
2.      Equity Theory: Gagasan bahwa orang akan bahagia dengan hubungan yang dijalinnya bila pengalaman rewards dan costs dan kontribusi antara dua belah pihak diperkirakan seimbang.


TUJUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL
1.      Menemukan Diri Sendiri
Tujuan komunikasi interpersonal adalah menemukan personal atau pribadi. Bila kita terlibat dalam pertemuan interpersonal dengan orang lain kita belajar banyak sekali tentang diri kita maupun orang lain. Komunikasi interpersonal memberikan kesempatan kepada kita untuk berbicara tentang apa yang kita sukai, atau mengenai diri kita. Adalah sangat menarik dan mengasyikkan bila berdiskusi mengenai perasaan, pikiran, dan tingkah laku kita sendiri. Dengan membicarakan diri kita dengan orang lain, kita memberikan sumber balikan yang luar biasa pada perasaan, pikiran, dan tingkah laku kita.
2.      Menemukan Dunia Luar
Hanya komunikasi interpersonal menjadikan kita dapat memahami lebih banyak tentang diri kita dan orang lain yang berkomunikasi dengan kita. Banyak informasi yang kita ketahui datang dari komunikasi interpersonal, meskipun banyak jumlah informasi yang datang kepada kita dari media massa, hal itu seringkali didiskusikan dan akhirnya dipelajari atau didalami melalui interaksi interpersonal.
3.      Membentuk Dan Menjaga Hubungan Yang Penuh Arti
Banyak dari waktu kita pergunakan dalam komunikasi interpersonal diabadikan untuk membentuk dan menjaga hubungan sosial dengan orang lain.
4.      Berubah Sikap Dan Tingkah Laku           
Banyak waktu kita pergunakan untuk mengubah sikap dan tingkah laku orang lain dengan pertemuan interpersonal. Kita boleh menginginkan mereka memilih cara tertentu, misalnya mencoba diet yang baru, membeli barang tertentu, melihat film, menulis dan membaca buku, memasuki bidang tertentu dan percaya bahwa sesuatu itu benar atau salah. Kita banyak menggunakan waktu terlibat dalam posisi interpersonal.
5.      Untuk Bermain Dan Kesenangan
Bermain mencakup semua aktivitas yang mempunyai tujuan utama adalah mencari kesenangan. Berbicara dengan teman mengenai aktivitas kita pada waktu akhir pekan, berdiskusi mengenai olahraga, menceritakan cerita lucu pada umumnya hal itu adalah merupakan pembicaraan yang untuk menghabiskan waktu. Dengan melakukan komunikasi interpersonal semacam itu dapat memberikan keseimbangan yang penting dalam pikiran yang memerlukan rileks dari semua keseriusan di lingkungan kita.
6.      Untuk Membantu
Ahli-ahli kejiwaan, ahli psikologi klinis dan terapi menggunakan komunikasi interpersonal dalam kegiatan profesional mereka untuk mengarahkan kliennya. Kita semua juga berfungsi membantu orang lain dalam interaksi interpersonal kita sehari-hari. Kita berkonsultasi dengan seorang teman yang putus cinta, berkonsultasi dengan mahasiswa tentang mata kuliah yang sebaiknya diambil dan lain sebagainya.

EFEKTIFITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Efektivitas Komunikasi Interpersonal dimulai dengan lima kualitas umum yang dipertimbangkan yaitu keterbukaan (openness), empati (empathy), sikap mendukung (supportiveness), sikap positif (positiveness), dan kesetaraan (equality).( Devito, 1997, p.259-264 ).
1.         Keterbukaan (Openness)
Kualitas keterbukaan mengacu pada sedikitnya tiga aspek dari komunikasi interpersonal. Pertama, komunikator interpersonal yang efektif harus terbuka kepada orang yang diajaknya berinteraksi. Ini tidaklah berarti bahwa orang harus dengan segera membukakan semua riwayat hidupnya.memang ini mungkin menarik, tapi biasanya tidak membantu komunikasi. Sebaliknya, harus ada kesediaan untuk membuka diri mengungkapkan informasi yang biasanya disembunyikan, asalkan pengungkapan diri ini patut. Aspek keterbukaan yang kedua mengacu kepada kesediaan komunikator untuk bereaksi secara jujur terhadap stimulus yang datang. Orang yang diam, tidak kritis, dan tidak tanggap pada umumnya merupakan peserta percakapan yang menjemukan. Kita ingin orang bereaksi secara terbuka terhadap apa yang kita ucapkan. Dan kita berhak mengharapkan hal ini. Tidak ada yang lebih buruk daripada ketidakacuhan, bahkan ketidaksependapatan jauh lebih menyenangkan. Kita memperlihatkan keterbukaan dengan cara bereaksi secara spontan terhadap orang lain. Aspek ketiga menyangkut “kepemilikan” perasaan dan pikiran (Bochner dan Kelly, 1974). Terbuka dalam pengertian ini adalah mengakui bahwa perasaan dan pikiran yang anda lontarkan adalah memang milik anda dan anda bertanggungjawab atasnya. Cara terbaik untuk menyatakan tanggung jawab ini adalah dengan pesan yang menggunakan kata Saya (kata ganti orang pertama tunggal).
2.         Empati (empathy)
Henry Backrack (1976) mendefinisikan empati sebagai ”kemampuan seseorang untuk ‘mengetahui’ apa yang sedang dialami orang lain pada suatu saat tertentu, dari sudut pandang orang lain itu, melalui kacamata orang lain itu.” Bersimpati, di pihak lain adalah merasakan bagi orang lain atau merasa ikut bersedih. Sedangkan berempati adalah merasakan sesuatu seperti orang yang mengalaminya, berada di kapal yang sama dan merasakan perasaan yang sama dengan cara yang sama. Orang yang empatik mampu memahami motivasi dan pengalaman orang lain, perasaan dan sikap mereka, serta harapan dan keinginan mereka untuk masa mendatang. Kita dapat mengkomunikasikan empati baik secara verbal maupun non verbal. Secara nonverbal, kita dapat mengkomunikasikan empati dengan memperlihatkan (1) keterlibatan aktif dengan orang itu melalui ekspresi wajah dan gerak-gerik yang sesuai; (2) konsentrasi terpusat meliputi komtak mata, postur tubuh yang penuh perhatian, dan kedekatan fisik; serta (3) sentuhan atau belaian yang sepantasnya.
3.         Sikap mendukung (supportiveness)
Hubungan interpersonal yang efektif adalah hubungan dimana terdapat sikap mendukung (supportiveness). Suatu konsep yang perumusannya dilakukan berdasarkan karya Jack Gibb. Komunikasi yang terbuka dan empatik tidak dapat berlangsung dalam suasana yang tidak mendukung. Kita memperlihatkan sikap mendukung dengan bersikap (1) deskriptif, bukan evaluatif, (2) spontan, bukan strategi, dan (3) provisional, bukan sangat yakin.
4.         Sikap positif (positiveness)
Kita mengkomunikasikan sikap positif dalam komunikasi interpersonal dengan sedikitnya dua cara: (1) menyatakan sikap positif dan (2) secara positif mendorong orang yang menjadi teman kita berinteraksi. Sikap positif mengacu pada sedikitnya dua aspek dari komunikasi interpersonal. Pertama, komunikasi interpersonal terbina jika seseorang memiliki sikap positif terhadap diri mereka sendiri. Kedua, perasaan positif untuk situasi komunikasi pada umumnya sangat penting untuk interaksi yang efektif. Tidak ada yang lebih menyenangkan daripada berkomunikasi dengan orang yang tidak menikmati interaksi atau tidak bereaksi secara menyenangkan terhadap situasi atau suasana interaksi.
5.         Kesetaraan (Equality)
6.         Dalam setiap situasi, barangkali terjadi ketidaksetaraan. Salah seorang mungkin lebih pandai. Lebih kaya, lebih tampan atau cantik, atau lebih atletis daripada yang lain. Tidak pernah ada dua orang yang benar-benar setara dalam segala hal. Terlepas dari ketidaksetaraan ini, komunikasi interpersonal akan lebih efektif bila suasananya setara. Artinya,, harus ada pengakuan secara diam-diam bahwa kedua pihak sama-sama bernilai dan berharga, dan bahwa masing-masing pihak mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan. Dalam suatu hubungan interpersonal yang ditandai oleh kesetaraan,
ketidak-sependapatan dan konflik lebih dillihat sebagai upaya untuk memahami perbedaan yang pasti ada daripada sebagai kesempatan untuk menjatuhkan pihak lain.kesetaraan tidak mengharuskan kita menerima dan menyetujui begitu saja semua perilaku verbal dan nonverbal pihak lain. Kesetaraan berarti kita menerima pihak lain, atau menurut istilah Carl rogers, kesetaraan meminta kita untuk memberikan ”penghargaan positif tak bersyarat” kepada orang lain.

Bicara tentang ketertarikan interpersonal dalam internet, Komputer merupakan media komunikasi yang memberikan tempat baru bagi pengaruh keakraban. Kenyataannya, seseorang dengan jarak ribuan mil menjadi tidak berarti dengan adanya internet walau tidak bisa bertemu. Keakraban dan jarak fungsional ditentukan oleh layar komputer. Apakah terdapat perbedaan antara hubungan yang dijalin via computer dibanding dengan yang dibentuk dalam kehidupan sehari-hari? Jawabannya tentu saja iya, karena ketika berjumpa melalui internet, ketertarikan berkembang melalui kualitas percakapan, sedangkan mereka yang berjumpa secara langsung dengan tatap muka ketertarikannya lebih tergantung pada daya tarik fisik (Mc Kenna, Green, & Gleason, 2002). Jika kita bertemu dengan orang baru secara tatap muka kita segera melihat penampilan fisiknya. Sebaliknya, ketika orang bertemu online, mereka dapat menyembunyikan tampangnya dan ciri lain yang mungkin menurunkan daya tariknya, seperti rasa gugup saat berada dalam situasi sosial. Anonimitas internet dapat memudahkan orang untuk mengungkapkan informasi personalnya. Sebagai akibatnya, individu mungkin merasa bahwa mereka lebih mampu mengekspresikan aspek-aspek penting dari diri riil mereka saat berinteraksi melalui internet. Katelyn McKenna dan rekannya (2002) memperkirakan bahwa orang mungkin menjalin persahabatan awal dengan cepat secara online ketimbang melalui tatap muka.
Melalui internet orang dapat melakukan komunikasi dengan orang lain atau bahkan dengan beberapa komunitas sekaligus, chatting online dengan fasilitas beberapa room yang tersedia memungkinkan seseorang dapat berkomunikasi secara bersama, atau beberapa komunitas website (social networking) seperti Friendster, MySpace, Facebook, atau Twitter memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk mengekspresikan dirinya ke depan publik. Beberapa individu lebih merasa dirinya nyaman bila bertemu dengan teman di dunia maya dibandingkan teman dalam dunia nyata. Individu yang ketagihan untuk terus chatting dalam menjalin hubungan dengan orang lain secara online. Kecanduan ini secara bertahap akan membuat individu tersebut lebih mementingkan orang yang ia kenal melalui online dibandingkan dalam kehidupan nyata. dari beberapa penelitian menyebutkan bahwa sebagian besar individu yang terlibat dalam komunikasi cyberspace (seperti; mailing list, diskusi group, forum, chat rooms, bulletin boards, dsb) memperoleh pengalaman-pengalaman yang menguntungkan dalam hubungan sosial, akan tetapi tidak berlanjut pada kontak sosial yang nyata. Minimnya komunikasi verbal, dimana individu mencoba memahami teks-teks kalimat yang muncul membuat kondisi tersebut menjadi sebuah tantangan yang menarik bagi pengguna internet (Huang, 1996). Sebuah hubungan interpersonal didasarkan pada tingkat pemahaman teks-teks (kalimat) menjadi daya tarik sendiri bagi beberapa orang, tidak perlu takut dalam mengungkapkan argumentasi, malu dan merasa bebas dalam mengekspresi dirinya dimana pada kenyataan sehari-hari dalam dunia nyata adalah hal yang sulit mengungkapkan perilaku tersebut pada orang asing yang baru kita kenal.
Dalam beberapa hal, beberapa individu juga cenderung untuk menutup dirinya dan bersikap bohong, dimana kata-kata teks yang diungkapkan tidak sesuai dengan perilakunya dalam keseharian, kejadian ini akan terus berlanjut selama komunikasi di internet terus dilakukannya. Teks juga hanya memberikan pemahaman yang tidak memadai dalam memahami sebuah kondisi emosional, kesalahan dalam interpretasi sering terjadi dibandingkan dengan kondisi nyata (real life). Kondisi-kondisi ini akan menjadi tantangan bagi pengguna internet untuk terus melibatkan dirinya secara online lebih mendalam.

Sumber Referensi:
Sarwono, Sarlito Wirawan. 1999. Psikologi Kelompok dan Psikologi Terapan. Jakarta: Balai Pustaka
nilam.staff.gunadarma.ac.id/
http://jurnal-sdm.blogspot.com/2010/01/komunikasi-interpersonal-definisi.html


Rabu, 24 Oktober 2012

Fenomena Interpersonal Dalam Mengembangkan Kepercayaan Dalam Tim Virtual Seperti Membangun Kepercayaan Dalam Jual-Beli Online


Interpersonal adalah hubungan interaksi antarpersonal, seperti konsumer dan penjual  

Tim virtual adalah tim yang menggunakan teknologi komputer untuk menyatukan anggota-anggota yang terpisah secara fisik guna mencapai tujuan bersama. Tim virtual dapat melakukan berbagi informasi, membuat berbagai keputusan, dan menyelesaikan tugas.

Tiga faktor utama yang membedakan tim virtual dari tim yang bertemu muka secara langsung adalah: 
1.      Ketiadaan isyarat-isyarat paraverbal dan non verbal 
2.      Konteks sosial yang terbatas 
3.      Kemampuan untuk mengatasi keterbatasan waktu dan ruang

Tim virtual sering kali mengalami hubungan sosial yang kurang baik dalam berinteraksi langsung antaranggota. Tim virtual cenderung lebih berorientasi pada tugas dan lebih sedikit bertukar informasi secara sosial-emosional.

Sebuah layanan internet yang dimanfaatkan untuk jual-beli disebut dengan E-commerce. Dengan e-commerce telah banyak merubah dalam proses jual-beli. Jika dalam suatu jual-beli penjual dan pembeli bertemu, namun jika dengan e-commerce mereka tidak perlu bertemu, mereka berinteraksi dengan melalui internet maupun dengan komunikasi melalui telepon. Dalam proses ini kepercayaanlah yang menjadi modal utama. Karena tanpa kepercayaan kedua belah pihak, maka proses jual-beli e-commerce bisa terjadi dan terlaksana. Namun dengan perkembangan yang semakin pesat, maka banyak toko online / e-commerce bermunculan. Baik mereka dengan memanfaatkan blog, sosial-media, website. Dengan pesatnya ini membuat semakin mudahnya dalam jual beli.
Dalam perkembangannya saat ini dengan banyaknya bermunculan toko online. Sehingga banyak yang memanfaatkan untuk mengambil keuntungan pribadi dengan melakukan penipuan. Pada awal 2010-2011 banyak bermunculan toko online palsu baik melalui website maupun jejaring sosial. Mereka menjanjikan dengan harga yang jauh lebih murah dari harga normal. Dalam prakteknya biasanya mereka meminta transfer 50% di awal. Dan berjanji akan mengirimkan barangnya segera, akan tetapi esok harinya mereka meminta pelunasan dengan alasan ada masalah di bea cukai ataupun administrasi. Dan berjanji akan mengirimkannya secepatnya. Akan tetapi setelah pelunasan terjadi oleh pihak pembeli. Maka si penjual langsung menonaktifkan nomor ponsel yang dipakai untuk berhubungan dengan pembeli tadi.

Agar terhindar dari penipuan atau toko online palsu konsumen diminta untuk:
1. Memastikan dengan mencari info tentang kebenaran web tersebut.
2. Melakukan testimoni di forum maupun mailist tentang toko online tersebut.
3. Memastikan toko tersebut memiliki reputasi yang baik,termasuk dalam purna jual / garansi.
4. Jika toko tersebut memiliki fasilitas dari sebuah atau beberapa bank dalam pembayaran, misal klikpay dari bank BCA, atau pembayaran dengan kartu kredit. Maka bisa dipastikan toko tersebut benar dan memiliki reputasi yang baik juga.

Keuntungan dalam transaksi di toko online adalah :
1.   Pembeli dengan mudah mendapatkan barang tanpa pergi ke toko, dan melakukan penawaran terhadap suatu barang, karena bisa dengan langsung melakukan penawaran harga terhadap suatu barang sebelum terjadi harga yang sesuai dengan kedua belah pihak.
2. Pembeli dapat menghemat waktu dalam mendapatkan barang.
3. Penjual tidak perlu menyewa sebuah space toko atau gerai yang berlokasi strategis untuk
memajang produk dan agar lebih laku produk kita dan memiliki banyak pelanggan.
4. Penjual bisa memajang buka toko selama 7 x 24 jam, karena tidak terbatas waktu, dan
bisa mendapatkan pelanggan dari mana saja.

Kerugian dalam transaksi di toko online adalah :
1. Kesesuaian barang biasanya membuat pelanggan kecewa dengan produk yang telah dia
beli karena tidak sesuai dengan barang yang ada di dalam foto di website, hal ini karena
pembeli tidak bisa melihat kondisi barang secara langsung.
2. Proses pengurusan garansi yang tidak jelas, dan kadang sulit.
3. Kepercayaan menjadi modal utama dalam transaksi, akan tetapi saat ini terjadi krisis
kepercayaan di masyarakat Indonesia sendiri.
4. Reputasi toko online yang buruk untuk wilayah Indonesia sendiri.

Untuk menumbuhkan kepercayaan dan rasa nyaman ke para konsumen adalah sebagai berikut:
1. Berikan respon yang cepat dan tepat. Dalam menjalankan bisnis online, tentunya penjual/pebisnis online dituntut untuk bergerak aktif dan cukup dinamis ketika melayani para konsumen. Melalui media online yang selalu aktif 24 jam non-stop, berusahalah untuk memberikan pelayanan secara cepat dan tepat bagi para konsumen. Misalnya saja melayani transaksi pembelian online selama 24 jam non-stop, menjawab setiap pertanyaan konsumen dengan jelas, hingga menghadapi komplain pelanggan dengan tanggapan yang cukup positif.
2. Tawarkan proses pembelian yang cukup mudah. Ketidaknyamanan konsumen terhadap bisnis online bisa muncul ketika mereka menghadapi proses pembelian yang terlalu berbelit-belit. Menghadapi sistem yang terlalu rumit, tentunya konsumen merasa kurang senang dengan pelayanan situs tersebut dan lebih memilih berpaling untuk pindah ke website lain. Contohnya saja seperti layanan pembelian online yang mewajibkan calon konsumennya untuk menyebutkan nomor identitas diri, atau nomor kartu kredit sebelum mereka membeli produk di toko online tersebut.
3. Gunakan cara pembayaran yang sederhana. Agar konsumen percaya dengan bisnis online yang penjual jalankan, sebaiknya gunakan sistem pembayaran yang mulai familiar di kalangan masyarakat. Misalnya saja seperti cash on delivery (dibayarkan ketika barang diterima konsumen) atau melalui transfer via bank. Mintalah para konsumen untuk mencantumkan bukti transfer bagi para pembeli yang melakukan pembayaran melalui bank.
4. Tepat waktu dalam melakukan pengiriman barang. Salah satu permasalahan yang sering dikeluhkan para pelanggan yaitu mengenai proses pengiriman barang yang memakan waktu cukup lama. Kondisi seperti ini tentunya bisa mengecewakan para pelanggan, sehingga para pelaku usaha diharapkan memilih jasa pengiriman yang paling terpercaya untuk mengirimkan produk pesanan pelanggan.
5. Berikan sesuai permintaan konsumen. Dalam melayani permintaan konsumen, pastikan bahwa anda (yang ingin menjadi pebisnis online) telah memberikan apa yang mereka inginkan. Jagalah kualitas barang yang anda kirimkan dan sesuaikan dengan pesanan yang disampaikan para konsumen. Hal ini penting agar kepercayaan konsumen mulai terbangun, sehingga untuk selanjutnya mereka tidak segan-segan untuk memesan produk anda lagi.

Sumber:
  1. http://id.wikipedia.org/wiki/Tim
  2. http://bisnisukm.com/membangun-kepercayaan-konsumen-untuk-bertransaksi-online.html
  3. http://unpas.ac.id/pages/tag/ecommerce/



Sabtu, 02 Juni 2012

EKOLOGI dan DAMPAK IPTEK TERHADAP PERKEMBANGAN MANUSIA

EKOLOGI

Ekologi disebut juga ilmu lingkungan adalah merupakan integrasi dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang  mempelajari jasad hidup maupun jasad yang tak hidup. Ilmu ini merupakan perpaduan antara berbagai cabang ilmu diantaranya adalah sosiologi, ilmu kesehatan, geografi, fisika, kimia, biologi, dan sebagainya. Tekanan pembahasan ilmu lingkungan antara lain pada masalah energi, materi, ruang, waktu, dan keanekaragaman. Pembahasan ilmu lingkungan melibatkan integrasi semua ilmu, yang pada dasarnya ditujukan pada upaya untuk mengkaji tentang jasad hidup dengan lingkungannya. Fokus kajiannya membahas kecermatan pemindahan energi dalam berbagai sistem dan dampaknya. Semua yang ada dimuka bumi ini tidak peduli apakah makhluk hidup maupun tak dihidup yang selalu berinteraksi. Interaksi tersebut akan berimplikasi pada proses yang melibatkan pemindahan energi.
Disini jasad hidup dapat dianggap sebagai materi, yakni tempat dimana dapat terjadi aliran energi. Dalam ilmu lingkungan kajian waktu berkaitan dengan bagaimana suatu proses dapat mencapai suatu ambang batas tertentu. Untuk mencapai ambang batas tertentu diperlukan waktu yang cukup untuk mencapainya. Rangkaian keanekaragaman yang tak terputus-putus pada sifat morfologi dan genetika dapat menentukan dinamika interaksi antar organisme hidup, populasi dan komunitas dimuka bumi ini.
  Manusia sebagai bagian fungsional dalam lingkungannya, berperan aktif sebagai manipulator lingkungan dan upaya-upaya perbaikan lingkungan. Upaya perbaikan llingkungan ini dikhususkan tentang bagaimana kehidupan didunia ini memperoleh air bersih, udara bersih yang cukup oksigen dan proses-proses lain yang berkaitan dengan peredaran makanan dan energi. Oksigen sebagai unsur utama dalam kehidupan akan berperan dalam transfer energi.

Sumber:
Suparwoto. 2008.ILMU PENGETAHUAN ALAM untuk SMK. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menegah Kejuruan


DAMPAK IPTEK TERHADAP PERKEMBANGAN MANUSIA

A. Dampak Iptek terhadap Kebutuhan Pokok
1. PANGAN
a. Positif
Kini IPTEK telah mampu menyumbangkan hal positif berhubungan dengan pemenuhan pangan, contohnya antara lain :
1) Produksi ikan dan daging secara modern
Untuk memperoleh produksi ikan yang dapat dipasarkan, orang mempergunakan keramba di sungai atau di danau. Untuk menghindari pembusukan dijalankan teknologi penjemuran di panas matahari sehingga diperoleh ikan kering, atau diberi garam sehingga diperoleh ikan asin. Teknologi modern mempergunakan kaleng sebagai sarana pengawetannya selalu tahan lama dan baunya tidak mengganggu lingkungan. Teknologi Selain itu di Jepang penangkapan ikan kini telah berkembang secara modern yaitu dengan alat ultrasonik yang dapat menarik ikan–ikan yang ada didalam laut sehingga nelayan tidak perlu susah payah menangkap ikan dengan jaring dan alat pancing lainnya. Namun di Indonesia kini terdapat sebagian nelayan yang menangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak.
2) Produksi sayuran secara modern
Sayuran dan buah-buahan merupakan pelengkap kebutuhan makanan. Agar produktifitasnya dapat lebih tinggi, maka untuk kesuburan tanaman diberi pupuk
Tanaman bahan makanan mudah terganggu penyakit, sehingga diperlukan usaha meningkatkan hasil pertanian sekaligus dapat menghindarkan tanaman dari penyakit. Caranya dengan mempergunakan teknologi pertanian, terutama dengan mempergunakan varietas unggul . Cara yang demikian disebut sebagai revolusi hijau (green revolution). Selain benih unggul, perlu ditunjang oleh teknologi penggarapan tanah, pemeliharaan dan pengolahan.

b. Negatif
1) Penangkapan ikan dengan bahan peledak dapat merusak kelestarian hidup ikan dan terumbu karang lainnya.
2) Banyaknya pembangunan menyebabkan berkurangnya lahan hijau sehingga lahan yang seharusnya dipergunakan untuk menanam tumbuhan telah didirikan diatasnya gedung–gedung.

2. SANDANG
a. Positif
Sandang atau pakaian sekarang bukan lagi sekedar melindungi tubuh terhadap gangguan cuaca, melainkan sudah meningkat sebagai lambang status sosial, lebih-lebih sebagai barang dagangan. Kini bahan pakaian dihasilkan melalui proses kimiawi poliester hingga menghasilkan bahan yang baik dan enak untuk dipakai. Selain itu model–model pakaian saat ini pun telah beragam, manusia semakin pandai mendesign pakaian–pakaian hingga muncul banyak designer–designer canggih.

b. Negatif
Dampak negatif dari segala penemuan IPA dan Teknologi sehubungan dengan polimer sintetis yaitu bahan–bahan berupa polimer sintesis yang dalam sehari–hari menimbulkan kerugian. Bahan tersebut tidak dapat dihancurkan oleh bakteri pembusuk .

3. PAPAN
a. Positif
Papan yang berarti tempat tinggal pada mulanya hanya sebagai tempat untuk memperoleh rasa aman, terlindung dari gangguan cuaca atau binatang, malahan mungkin dari manusia yang lain. Rumah tradisional yang dihasilkan dari bahan alami yang terdapat di sekitar tempat tinggal. Bahan bangunan rumah tradisional mudah rusak karena cuaca atau dimakan rayap, sehingga batas waktu tertentu terpaksa diperbaiki, bahkan diganti. Biasanya cukup mahal, sehingga secara ekonomis merugikan.
Manusia berusaha memperoleh tempat tinggal yang aman dan nyaman. Untuk itulah dibangun rumah yang bahan-bahannya lebih tahan lama, dapat puluhan bahkan ratusan tahun. Tembok rumah dari bata yang diberi lapisan dengan bahan semen, lantai yang bahannya dari semen dalam wujud tegel atau keramik menghasilkan tempat tinggal yang kuat dan tahan lebih lama.
Kini telah tercipta banyak pembangunan–pembangunan rumah mewah, gedung–gedung pencakar langit dengan apartemennya, perumahan modern, rumah susun, dsb

b. Negatif
Dalam membangun papan manusia melakukan penebangan besar–besaran pada pohon. Pohon yang relatif muda yang seharusnya tidak boleh dibabat sehingga menimbulkan akibat berantai mulai dari erosi, pendangkalan sungai, kematian sumber air, kemerosotan kesuburan tanah, banjir, dan selanjutnya rantai itu sampai pada kesengsaraan manusia itu sendiri yang sebenarnya tidak ikut secara langsung menikmati hasil hutan itu.

B. Dampak IPTEK terhadap Industri
1. Positif
a) Terjadinya Industrialisasi
b) Produktifitas Dunia Industri Semakin Meningkat
c) Persaingan dalam dunia kerja akan menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki

2. Negatif
a) Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
b) Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
c) Adanya limbah industri yang mengganggu kehidupan masyarakat antara lain mencemari sungai, mengakibatkan polusi udara dan sebagainya.

C. Dampak IPTEK terhadap Sumber Daya Alam
1. Positif
a. Tanah
Dengan IPTEK kini pertanian telah menggunakan teknologi modern, contoh yang ada di Indonesia antara lain penggunaan traktor sebagai alat pembajak sawah yang di zaman dahulu belum ada dan masih menggunakan kerbau yang membajak sawah atau lahan mereka.
b. Air
Secara alami, manusia dapat memperoleh air dari mata air, sungai, dan danau yang merupakan air permukaan umum. Dengan pengalaman dan kecerdasannya, manusia membuat sumur dekat dengan tempat tinggalnya, mula-mula dengan membuat lubang di mana air bawah tanah tertampung, kemudian membuat sumur yang mempergunakan pompa tangan yang kerjanya mekanis, sekarang dengan pompa listrik yang memanfaatkan energi listrik, sehingga tenaga manusia tidak dipakai. Pompa tangan atau pompa listrik dengan kekuatan kecil makin dikalahkan oleh jet pump, pompa listrik dengan kekuatan tinggi, sehingga daya serapnya kecil.
c. Udara
Udara merupakan kebutuhan lain untuk makhluk hidup terdapat di atmosfer. Komposisi gas dalam udara terutama terdiri dari oksigen sekitar 20%, karbon dioksida 0,03%, air yang bergantung pada daerahnya. Komponen-komponen tersebut merupakan bahan baku bagi kehidupan organisme. Dalam dunia kedokteran pun udara sangat penting untuk mengisi tabung oksigen yang digunakan untuk membantu pernapasan pasien.
d. Bahan Tambang
Bahan tambang merupakan salah satu komoditi kekayaan suatu negara dan pemanfaatan yang dilakukan secara maksimal tentu akan menghasilkan hasil yang maksimal. Dalam rangka pemanfaatan Sumber Daya Alam banyak negara–negara di dunia yang telah menciptakan alat–alat canggih. Di Indonesia telah banyak bahan tambang antara lain minyak bumi, batu bara, timah, emas, dll. Dengan adanya bahan tambang yang dimiliki oleh suatu Negara, akan banyak juga perindustrian yang mengelolanya.
e. Tumbuhan
Tumbuh-tumbuhan maupun binatang yang ada di bumi ini jika dimanfaatkan sebaik-baiknya, ditingkatkan nilainya akan menghasilkan manfaat yang lebih besar dan hal itu dapat dicapai dengan menggunakan teknologi mutakhir.

2. Negatif
a) Adanya eksploitasi Sumber Daya Alam secara tidak bertanggungjawab sehingga banyak Sumber Daya Alam yang pemanfaatannya kurang dapat dikendalikan.
b) Perusakan ekosistem. IPTEK akan berpengaruh pada kehidupan makhluk hidup terutama ekosistem hewan dan tumbuhan. Contohnya SDA yang diperoleh di hutan, akan menganggu ekosistem hewan – hewan yang ada didalamnya
c) Ditemukannya bahan-bahan tambahan pada makanan akan menimbulkan penyakit-penyakit berbahaya, misalnya penggunaan zat warna tidak pada tempatnya akan menimbulkan penyakit kanker.
d) Ditemukannya zat-zat pembasmi jasad pengganggu tanaman (pestisida).

D. Dampak IPTEK terhadap Komunikasi dan Transportasi
1. Positif
a) Di bidang komunikasi kita akan lebih cepat mendapatkan informasi–informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui internet. Kita juga dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone.
b) Dengan adanya kendaraan-kendaraan yang dihasilkan oleh teknologi, maka masalah transportasi dan komunikasi bukan merupakan suatu hambatan untuk mencapai kemajuan contohnya kendaraan motor, mobil, kereta api, pesawat terbang, dan helikopter.
c) Pembangunan jalan-jalan layang di darat, jembatan gantung dan sebagainya dapat mengatasi kesulitan transportasi, memperlancar hubungan antar daerah.

2. Negatif
Dampak negatif IPTEK terhadap komunikasi dan transportasi antara lain :
a) Banyaknya kendaraan khususnya jalur darat membuat kemacetan di jalan raya.
b) Kendaraan di kota–kota besar yang ramai menyebabkan tingginya polusi udara yang berbahaya terhadap kesehatan manusia.
c) Radiasi handpone dapat menyebabkan kanker otak.
d) Handpone dapat dijadikan sebagai penyebar informasi yang membawa pengaruh buruk terhadap para pelajar contohnya video porno, gambar–gambar porno dll
e) Munculnya media komunikasi dunia maya seperti faceboook, twiter, yahoomail, yang dapat menyita waktu para kalangan pelajar untuk belajar.

E. Dampak IPTEK terhadap Dunia Kesehatan, Pendidikan dan Kebudayaan
1. PENDIDIKAN
a. Positif
Iptek dalam dunia pendidikan sangat ada manfaatnya dalam belajar mengajar.sangat meningkatkan sarana belajar manusia. Contohnya adalah ;
1) Peralatan yang dibutuhkan seorang siswa dalam belajar seperti kalkulator, pena, tas, pensil, buku ataupun laptop.
2) Untuk sarana pengajarannya juga tersedia whiteboard, spidol, papan tulis, kapur, OHP, LCD, internet, mikroskop dan alat-alat laboratorium.
3) Gedung- gedung beserta pula ruangannya, laboratorium, koperasi, perpustakaan, kafe/kantin, lapangan dan ruang media (audio-visual).

b. Negatif
Dampak negatif IPTEK dalam dunia pendidikan antara lain, munculnya kecanggihan komputer dan laptop yang sekarang digunakan sebagai media mengerjakan tugas oleh para pelajar justru membuat para pelajar malas dan tidak kreatif karena dengan kecanggihannya siswa dapat dengan mudah menggandakan tugas temannya atau dengan hanya mendownload di internet.

2. KESEHATAN
a. Positif
Teknologi sangat membantu bidang kedokteran, munculnya alat – alat canggih di bidang kedokteran sangat menunjang dalam penanganan pasien, seperti misal mesin USG yang bisa mendeteksi penyakit-penyakit awal (dini), cangkok jantung, cangkok ginjal, serta perunut radioaktif juga merupakan beberapa perkembangan IPTEK pada saat ini dan masih banyak lagi.

b. Negatif
Menjadi mahalnya biaya kesehatan dikarenakan alat–alat pengobatanya telah canggih

3. KEBUDAYAAN
a. Positif
1) Perbedaan kepribadian pria dan wanita.
2) Meningkatnya rasa percaya diri
3) Tekanan, kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras .

b. Negatif
1) Kemerosotan moral dikalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar.
2) Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat dan semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial.
3) Pola interaksi antar manusia yang berubah.


F. Dampak IPTEK terhadap Lingkungan
1. Positif
Pengaruh IPTEK terhadap lingkungan yang paling menonjol yaitu dalam aspek pembangunan.
Dampak positif dari pembangunan yang berupa manfaat yaitu meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

2. Negatif
Dampak negatif yang ditimbulkan oleh pembangunan adalah dampak pada iklim, kebisingan, kualitas udara, hidrologi, tanah, ekosistem perairan, flora dan fauna, sosial ekonomi, sosial budaya dan dampak pada kesehatan. Dampak dari kegiatan manusia terhadap lingkungan hidup telah menimbulkan berbagai masalah berikut
a) Mutasi Gen
b) Rumah kaca
c) Hujan Asam
d) Lubang lapisan ozon
e) Pencemaran air

Daftar pustaka:
1) Ali,Abdulah dan Eni Rahma. MKDU Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara
2) http://rizqa15.student.fkip.uns.ac.id/2012/05/08/dampak-perkembangan-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi-iptek-bagi-kehidupan-manusia/